 |
| Inun yang mengaku ditipu ZA |
KabarMania.com, Batu Bara - Oknum Guru Sekolah Dasar Negri (SDN) Batu Bara di Desa Sei Suka Deras Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara berinisial ZA dianggap melakukan penipuan uang sebesar Rp. 80 juta dengan modus memanfaatkan Polisi Gadungan terhadap Inun (guru SDN Nibung Hangus) Kabupaten Batu Bara. Hal ini ini dikatakan Inun kepada kru KabarMania.com beberapa waktu lalu.
Kronologis kejadian, awalnya Inun berkenalan dengan ZA melalui media sosial , " Saya dan ZA berkenalan di media sosial dengan mengunggah status janda". Kemudian ZA menawarkan saya untuk berjodoh dengan adiknya yang ia katakan seorang Polisi, lalu kami berjumpa di salah satu Bank di Indra Pura.
Selanjutnya dengan segala bujuk rayunya, ZA meyakinkan saya untuk menyerahkan uang sebesar 80 juta rupiah yang saya pinjam melalui Bank dengan jaminan SK PNS untuk biaya mutasi adiknya yang Polisi itu dari NTT ke Polres Batu Bara.
Ternyata setelah setahun penyerahan uang 80 juta tersebut, Adik yang diklaim ZA tidak kunjung pindah ke Batu Bara. Padahal Inun menyerahkan uang kepada ZA untuk biaya mutasi adiknya tersebut.
Bahkan oknum Polisi Gadungan yang ZA janjikan tak bisa dihubungi dan tak nampak batang hidungnya lagi, malah ZA menyangkal semua perbuatan yang pernah dia lakukan terhadap Inun tersebut.
Sa'at wartawan media ini coba menemui ZA di tempat tugasnya beberapa waktu lalu di kantor SD tempat ZA bekerja, dia tidak berada di tempat. Pihak sekolah yang sempat ditemui mengatakan bahwa urusan ZA adalah adalah urusan pribadi bukan urusan kerja.
Ditemui kru KabarMania.com di kediamnya beberapa waktu lalu ZA membantah tuduhan Inun, dia malah mengatakan Inun memanfa'atkan (meminjam) rekeningnya untuk mentransfer uang kepada adiknya.
Ketika dikroscek ulang kepada Inun, Selasa (30/3) sekira pukul 20.00 wib terkait informasi tersebut, Inun tetap berkeyakinan bahwa ZA telah menipunya.
Untuk apa saya memanfa'atkan rekening ZA guna mentransfer uang sedang saya (Inun) memiliki nomor rekening Bank sendiri, tegasnya. (Zainal Arifin)