 |
| Almarhum Hendra Tua Hasibuan (20) sa'at dibawa ke Poliklinik Kebun Huta Padang. |
KabarMania.com, Asahan - Terkait kasus kematian pekerja Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), almarhum Hendra Tua Hasibuan (20) di Afdeling (Afd) II, Kebun Huta Padang, Selasa (13/7) sekira pukul 08.05 wib yang ditangani Polres Asahan terkesan masih misteri.
Tentang kasus tersebut coba ditanyakan Kru KabarMania.com, via pesan singkat WhatsApp (wa), Kamis (29/7) sekira pukul 13. 24 wib kepada Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira, SIK, MH.
" Ijin Pak Kapolres.. Mohon informasi terkait penanganan kasus Kematian Pekerja PKWT PTPN3 Distrik Asahan, Almarhum Hendra Tua Hasibuan (20) yang tersengat listrik sa'at melakukan kegiatan Menunas/Memanen di Afdeling II, Kebun Huta Padang, Selasa (13/7) sekira pukul 08.05 wib. Siapa saja yang sudah dimintai keterangan? Apa saja Barang Bukti yang sudah diamankan? Selanjutnya apakah Penyidik Polres Asahan sudah meminta keterangan Ahli? ".
Selanjutnya, di hari yang sama, Kamis (29/7) sekira pukul 13. 40 wib Kru KabarMania.com juga menanyakan terkait Kematian Pekerja PKWT tersebut kepada Asisten Kepala (Askep) Kebun Huta Padang, Robby Barat.
" Ijin Pak Askep.. mohon informasi, pada sa'at kejadian Meninggalnya Almarhum Hendra Tua Hasibuan (20), Selasa (13/7) sekira pukul 08.05 wib di Afdeling II, Kebun Huta Padang dalam melaksanakan kegiatan Menunas/ Memanen, sudah berapa TBS yang di Egreknya, selanjutnya di hari itu berapa TBS (tonase, red) yang dihasilkan dari ancak tersebut? ".
Kemudian, Jum'at (30/7) sekira pukul 10.11 wib via panggilan wa, Robby Barat menginformasikan bahwa karena pagi itu ada terjadi kecelakaan kerja, maka ancak memanen dan menunas digeser ke lokasi lain, jadi belum ada TBS yang dihasilkan almarhum dan rekan kerjanya.
Selanjutnya, Jum'at (6/8) sekira pukul 14.05 wib via pesan singkat wa, Kru KabarMania.com kembali menanyakan ke Kapolres Asahan.
" Mohon informasi lanjutan Pak Kapolres, Terkait penanganan kasus kematian Pekerja PKWT PTPN3 Distrik Asahan di Afd II, Kebun Huta Padang yang ditangani pihak Polres Asahan, Apakah dokumen - dokumen yang terkait peristiwa tersebut, seperti dokumen rotasi rutin ancak memanen/menunas sudah diamankan penyidik? mohon informasi perkembangan kasusnnya Pak..".
Sampai berita ini disiarkan, Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira, SIK, MH belum menjawab dua kali pertanyaan yang diajukan oleh Kru KabarMania.com. (Red)