SMPN 1 Sei Dadap yang akhir - akhir ini jadi perbincangan hangat di masyarakat Asahan karena persoalan Penyaluran bantuan PIP di sana bermasalah. |
KabarMania.com, Asahan - Terkait dugaan penyimpangan penyaluran bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) di SMPN 1 Sei Dadap yang akhir - akhir ini jadi perbincangan hangat masyarakat Asahan, Kepolisian Resort (Polres) Asahan akan segera mendalami klarifikasi ataupun klarifikasi lanjutan.
Hal itu Dikatakan Kanit Tipikor Polres Asahan, Ipda Arbin Rambe, SH kepada Kru KabarMania.com, Rabu (1/9) sekira pukul 16.45 wib di Kisaran menanggapi informasi - informasi yang terus diperbincangkan publik terkait permasalahan penyaluran bantuan PIP di SMPN 1 Sei Dadap tersebut.
Arbin Rambe menegaskan " akan diklarifikasi lanjutan ", sebelumnya Pak Mulkin, S.Pd, MM selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Sei Dadap sudah pernah kita klarifikasi terkait persoalan bantuan PIP tersebut, katanya.
Sebelumnya beredar kabar bahwa penyimpangan penyaluran bantuan PIP di SMPN 1 Sei Dadap tanpa sepengetahuan Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 1 Sei Dadap, Mulkin, S.Pd, MM, karena hal itu hanya permainan oknum operator dan seorang oknum guru ASN.
Operator SMPN 1 Sei Dadap, Sandi Pradana yang memberi keterangan bertolak belakang dengan keterangan Kepala Sekolah, Mulkin, S.Pd, MM. |
Namun operator sekolah, Sandi Pradana sa'at dikonfirmasi kemarin mengatakan bahwa yang mengambil uang bantuan PIP para siswa- siswi dari BRI adalah Pak Mulkin, S.Pd, MM selaku Kepala Sekolah.
Informasi yang diterima dari internal Dinas Pendidikan bahwa Mulkin, S.Pd, MM sudah menjabat selaku Kepsek SMPN 1 Sei Dadap sejak Februari 2020, sementara peristiwa pengumpulan buku tabungan siswa - siswi penerima bantuan PIP di bulan April 2021, bagaiman dia (Mulkin) bisa mengatakan baru menjabat kepada beberapa awak media online, sebut sumber.
Kalangan Pendidik di Kabupaten Asahan yang sempat dimintai tanggapannya tentang persoalan penyaluran bantuan PIP di SMPN 1 Sei Dadap yang bermasalah, mereka mendukung Penegakan Hukum oleh pihak Kepolisian, desakan agar Mulkin bertanggungjawab secara moral dengan mundur dari Jabatannya.
Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan diminta agar pro - aktif, segera melakukan klarifikasi dan memberikan sanksi tegas kepada Kepsek SMPN 1 Sei, Mulkin, S.Pd, MM karena dinilai telah mencoreng dunia pendidikan dengan mengotak - atik bantuan PIP yang nota bene untuk siswa - siswa miskin, ketus beberapa Pendidik yang ditemui Kru KabarMania.com beberapa hari belakangan terkait persoalan tersebut. (Red)