Berorganisasi Solid, Ratusan Massa GRIB JAYA Geruduk PKS BSS

Foto bersama usai sukses dimediasi antara pihak pendemo dengan pengusaha PKS CV BSS.

KabarMania.com, Asahan - Sekitar 300-an massa dari Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (GRIB JAYA) Kecamatan Buntu Pane dan Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, bersama masyarakat Desa Suka Makmur, Selasa (27/8) sejak sekira pukul 08.00 WIB, mengadakan aksi demontrasi damai di Pabrik Kelapa Sawit CV Berkah Sawit Sejahtera (PKS CV BSS).

Aksi demo tersebut dipicu oleh Surat Pemberhentian secara sepihak pekerja PKS CV BSS yang  kebetulan Kader GRIB JAYA Ranting Desa Sionggang, oleh Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PUK SPSI) PKS CV BSS di Desa Suka Makmur

Sehubungan hal itu, guna menunjukkan solidaritas dan kekompakan sesama Anggota GRIB JAYA di 2 (dua) Kecamatan, Pimpinan, Kader dan Anggota mengadakan aksi demontrasi menuntut kepada Ketua PUK SPSI PKS CV BSS Desa Suka Makmur, untuk kembali mempekerjakan kader GRIB JAYA yang diberhentikan tersebut.

Adi Candra selaku orator yang mewakili ormas GRIB JAYA, menyampaikan bahwa dalam hal pemberhentian pekerja yang dianya adalah Anggota SPSI Unit Kerja PKS CV BSS yang kebetulan pula dia adalah Anggota GRIB JAYA Ranting Desa Sionggang, cacat administrasi dan cacat prosedur. 

Pemberhentian Anggota SPSI setiap Federasi adalah merupakan keputusan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) SPSI Federasi di tingkat Kabupaten Asahan, kami minta kepada ketua DPC SPSI Kabupaten Asahan untuk mengevaluasi ketua PUK SPSI yang ada di PKS CV BSS, karena tidak menjalankan AD/ART dengan baik dan benar.

Massa ormas GRIB JAYA juga menyampaikan bahwa perusahaan seharusnya menjadi mitra seluruh elemen masyarakat yang ada di sekitar perusahaan termasuk OKP dan Ormas, jangan ada ketimpangan dalam memperlakukan OKP dan Ormas, karena akan berakibat buruk bagi beroperasinya sebuah perusahaan, 

Sementara Kordinator Lapangan Masyarakat Peduli Asahan (Korlap MAPAS), Ali Usman Sitorus, SH, dalam orasinya menyampaikan bahwa PKS CV BSS adalah perusahaan yang berdiri dan beroperasi, diduga belum memenuhi peraturan dan ketentuan tentang berdirinya sebuah perusahaan.

Kemudian perusahaan dalam hal pembagian CSR kepada masyarakat terdampak, dilakukan tanpa ada musyawarah mufakat dengan stake holder yang ada di sekitar berdirinya perusahaan PKS CV BSS.

Selanjutnya Pengelolaan limbah di PKS CV BSS dinilai masih jauh dari kata layak, belum lagi sarana jalan yang dilalui kendaraan bertonase over, yang keluar - masuk PKS CV BSS mengakibatkan jalanan berlumpur di musim hujan dan berdebu di musim kemarau, artinya sarana jalan rusak.

Aliansi Masyarakat Suka Makmur Bersatu yang turut aksi dalam tuntutannya meminta, pertama, Dinas Perizinan untuk mencabut izin Perusahaan CV BSS, karena diduga Bupati Asahan melindungi perusahaan yang disinyalir merusak lingkungan.

Kedua, mendesak Dinas Tenaga Kerja segera turun ke PKS CV BSS, untuk menegakkan aturan ketenagakerjaan. Ketiga, Dinas Perhubungan harus kembali memasang portal yang ada di jalan Kabupaten di Desa Suka Makmur menuju Desa Teladan, Kecamatan Tinggi Raja.

Karena dengan di bukanya portal tersebut selama ini, membuat jalan rusak akibat over tonase daya angkut kendaraan yang keluar - masuk PKS CV BSS over.

Sempat terjadi keributan antara pihak pada demonstrasi, untungnya Kapolsek Bandar Pasir Mandoge dan jajarannya memediasikan antara pendemo dengan beberapa orang yang diduga suruhan pihak PKS CV BSS.

Sekira pukul 13.00 WIB Perwakilan Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) GRIB JAYA Buntu Pane dan Bandar Pasir Mandoge, Jamaluddin, SH, Edy Candra Manurung, Ali Muda Lubis, SE, MM, Kennedy Manurung, Erlangga Sihite, Bambang Sugianto, SH dan beberapa perwakilan masyarakat serta Pengurus GRIB JAYA DPC Asahan dimediasikan dengan pihak Pengusaha.

Hasilnya, Ketua PUK SPSI menyatakan akan mempekerjakan kembali Anggota Ormas GRIB JAYA yang sempat diberhentikan, bahkan Manager CV BSS berjanji kepada masyarakat akan memasukkan penerima CSR, melalui musyawarah bersama dengan pihak - pihak yang ada di sekitar perusahaan.

Management PKS CV BSS melalui manager juga mengucapkan terima kasih, atas kritik dan saran yang disampaikan Ormas GRIB JAYA dan masyarakat. 

Terpisah ketika ditemui awak media, Ali Muda Lubis, SE, MM selaku Sekretaris PAC GRIB JAYA Buntu Pane mengapresiasi sikap dari manager PKS CV BSS yang mau melakukan mediasi dengan cara kekeluargaan.

Kami dari GRIB JAYA senang dengan penerimaan Manager perusahaan, beliau orang yang humanis, kita akan selalu menjalankan monitor dan kontrol terhadap seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Asahan, agar mereka (pengusaha , red) memperhatikan masyarakat sekitar.

Aksi demontrasi damai berakhir sekira pukul 15.00 WIB, massa membubarkan diri setelah mengadakan rapat di kantor PAC GRIB JAYA Bandar Pasir Mandoge. (Red)

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama