 |
| Suasana bukber panitia reuni Akbar alumni Dwiwarna di Cafe Joko Solo. |
KabarMania.com, Medan - Mempererat rasa silaturrahmi sesama alumni, Panitia Reuni Akbar Alumni Dwiwarna Lintas Jurusan dan Stambuk (generasi), Minggu (9/3) malam, menggelar kegiatan berbuka puasa bersama (bukber) di Cafe Joko Solo di Jalan Stadion Teladan Medan.
Kegiatan bukber ini, dihadiri para senior alumni, diantaranya, Masri Habra dari SMA stambuk 1976, Leli dari SMA, Ahmad Darlis, Bambang Kelana dan Indra Tan dari SD stambuk 1980, Darmaji (STM, red) stambuk 1990, Lilik Riadi (SMEA) tahun 1991, Syafitri Andriani (SMEA) 1991, Gustri Dewi, Junaidi, Herman, Ade, Nursiah Tanjung, Midawati dan Maisary dari SMEA 1991.
Ketua Panitia Reuni Akbar Alumni Dwiwarna Lintas Jurusan dan Generasi 2025, Lilik Riadi mengatakan, kegiatan Bukber ini dilakukan bertujuan untuk mempererat silaturrahmi sesama panitia reuni. Agar, satu sama lain ada rasa kebersamaan dan saling mengenal lebih jauh. Sebab, keanggotaan panitia terdiri dari stambuk dan jurusan yang berbeda.
Bulan Suci Ramadhan yang penuh keberkahan, kita berharap dengan pertemuan ini yang dikemas dengan berbuka bersama, silaturrahmi terjalin, dapat mengenal satu sama lainnya, sehingga terciptanya Team Work yang baik dan pastinya ada keberkahan di dalamnya. ujar Lilik.
Dalam pertemuan dibahas capaian persiapan kegiatan reuni dan teknis kegiatan yang akan digelar. Sa'at ini persiapan pendataan peserta alumni dalam kegiatan sudah mencapai 80%, dari target peserta 500 orang.
Kita minta kepada para alumni Dwiwarna, segera mendaftarkan diri untuk mengikuti acara reuni akbar. Perlu juga disampaikan, Reuni Akbar Alumni Dwiwarna Lintas Jurusan dan Stambuk tidak putus sampai disini saja, ini akan terus berlanjutan, sehingga ini merupakan wadah tempatnya para alumni Dwiwarna atau rumahnya para alumni Dwiwarna, jelasnya.
 |
| Foto bersama usai bukber panitia reuni akbar alumni Dwiwarna. |
Sementara itu Alumni Senior, Masri Habra meminta kepada panitia, untuk terus - menerus mensosialisasikan kegiatan reuni akbar ini ke media - media sosial seperti Facebook, Instagram, Tik Tok dan lain.
Panitia jangan bosan - bosannya untuk terus mensosialisasikan kegiatan reuni akbar alumni Dwiwarna ini, saya sendiri juga akan terus mensosialisasikan di Facebook saya. Banyak lulusan dari Dwiwarna ini yang sudah berhasil, malah ada yang sudah menjadi Kolonel di TNI AD di Pusat, ucapnya.
Indra Tanjung alumni SD tahun 1980 menambahkan, keberadaan Grup Alumni Dwiwarna Lintas Jurusan dan Generasi yang ada sekarang ini, akan berdampak kebaikan bagi alumni itu sendiri.
InsyaAllah, Grup Alumni Akbar Dwiwarna Lintas Jurusan dan Generasi, nantinya memiliki dampak yang berkemasalahatan bagi anggota dan masyarakat.
Ini sudah terbukti dari kasus rekan kita Gusri Dewi, dimana beliau pada sa'at itu sakit dan butuh darah, Alhamdulillah beliau mendapatkan bantuan 4 kantong darah, itu hanya via by phone saja. Itu salah satu contoh, ucap Indra Tan yang berprofesi sebagai Pengacara yang aktif di Pergerakan Ormas Islam Sumatera Utara.
Indra berkeyakinan bahwa Grup ini akan bermanfaat bagi Anggota dan Masyarakat, sebagaimana yang disampaikan Bang Masri Habra, banyak alumni Dwiwarna yang sudah berhasil, sebagai pejabat di instansi pemerintahan maupun di Aparat Penegak Hukum (APH), juga di bidang - bidang lainnya. (Hardi)